
Pendidikan Pemilih KPU Karanganyar Sasar Pelajar SMK
KARANGANYAR- KPU Kabupaten Karanganyar melakukan pendidikan pemilih dengan sasaran pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Pendidikan pemilih kepada siswa-siswi dilakukan melalui kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Majelis Perwakilan Kelas SMK Negeri 1 Karanganyar, Senin (25/10/2021).
Devid Wahyuningtyas, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Karanganyar, menyampaikan pentingnya melek politik dan demokrasi bagi remaja. “Remaja sebagai pemilih pemula mempunyai potensi yang besar. Berdasarkan data BPS hasil sensus penduduk 2020, pemuda yang dikategorikan dalam Generasi Z sebesar 27,94 persen dari 270,20 Juta jiwa”, terang Devid.
Devid Wahyuningtyas menyebut pelajar sebagai generasi milenial yang akan menjadi penerus pemimpin bangsa. Dikatakan Devid, Pemilih Pemula adalah orang yang baru pertama kali mengunakan hak pilihnya dalam pemilihan. Sedangkan pemilih muda adalah orang yang berusia 17 sampai dengan usia 30 tahun.
“Peran serta masyarakat diwujudkan dengan terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan, mengawasi setiap tahapannya, serta membantu sosialisasi, pendidikan politik, juga memantau Pemilu,” katanya. Devid berharap kedepan agar siswa-siswi SMKN 1 Karanganyar agar terus belajar dan memahami pentingnya berpolitik dan berdemokrasi.
Mega Adila, salah satu siswa peserta MPK SMK N 1 Karanganyar, menyampaikan harapannya kepada KPU Karanganyar agar membuat program-program pendidikan pemilih yang keren dan kekinian, sehingga lebih menarik.
"Pandangan kalau politik itu kotor, harus diganti dengan politik itu asyik dan juga untuk kebaikan masyarakat," ujar Mega. (HNR)