BELAJAR DAN MENGASAH KEMAMPUAN JURNALISTIK MELALUI ONLINE WORKSHOP JURNALISTICPEDIA

KARANGANYAR – Dalam rangka meningkatkan kapasitas di bidang Jurnalistik, KPU Karanganyar mengikuti kegiatan Rabu Ingin Tahu (RIT) dengan tema online workshop Jurnalisticpedia yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Tengah, Rabu (24/3/2021). Rapat yang diselenggarakan melalui zoom meeting tersebut dikuti oleh 35 KPU Kabupaten/Kota Se-Jawa Tengah dengan mengundang Divisi SDM, Sosdiklih dan Parmas serta Kasubbag Teknis dan Hupmas dari 35 Kabupaten/Kota se Provinsi Jawa Tengah.
Kegiatan dibuka oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah Yulianto Sudrajat. Dalam sambutannya, Yulianto menyambut baik diselenggarakannya kegiatan ini sebagai sarana edukasi bagi jajaran KPU Kabupaten/Kota khususnya dibidang jurnalistik. Yulianto menyampaikan pentingnya menyusun strategi di era digitalisasi sebagai upaya menyesuaikan diri atau beradaptasi terhadap kondisi pandemi yang belum berakhir, terlebih lagi media sosial sebagai sarana informasi kepemiluan bagi penyelenggara harus terus dikembangkan. “Harapannya Jurnalisticpedia dapat diserap oleh peserta agar semakin terasah kemampuannya sesuai tagline #KPUMelayani, yaitu melayani informasi kepada masyarakat terkait pemilu dan pemilihan”, jelas Yulianto.
Anggota KPU Provinsi Jawa Tengah divisi Sosdiklih dan Parmas, Diana Ariyanti berkesempatan memberikan arahan kepada peserta menyampaikan bahwa media sosial sebagai sarana untuk menjadikan pemilih cerdas dan pintar, oleh karena itu kepiawaian mengemas informasi di media sosial dengan bahasa yang mudah diterima oleh publik sangat penting. “Partisipasi pada Pilkada 2020 di Jawa Tengah, dari 18 Kabupaten/Kota telah melebihi target partisipasi nasional, ini juga menjadi tanda kematangan berdemokrasi bagi pemilih”, tambah Diana.
Dalam acara tersebut, KPU Provinsi Jawa Tengah menghadirkan Narasumber Zaki Amrullah selaku Managing Editor Kompas TV Digital dan dimoderatori oleh Dewantoputra Adipermana Kabag HTH KPU Provinsi Jawa Tengah. Dalam pemaparannya Zaki menyampaikan bahwa Humas KPU harus paham tugas dan fungsinya dalam berkomunikasi publik, menjalin relasi yang baik dengan media, memahami kerja media dan digital yaitu harus beradaptasi terhadap pola Konsumsi audiens terhadap informasi, dan memastikan kegiatan KPU masuk Orbit Digital produksi, publikasi, serta dapat memberikan informasi yang terupdate serta harus mampu memahami acuan topik berita. “Sesukses apapun Pemilu kalau partisipasi rendah, akan dianggap kurang berhasil”, jelas Zaki. (HRN)
